Katib NU Pasuruan: IPNU-IPPNU Harus
Bisa Edukasi Aswaja di Sekolah
Mokhamad
Faisol
Ahad, 30 April 2023 | 19:00 WIB
Pasuruan, NU
Online Jatim
Ikatan
Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU)
harus bisa mengedukasi para siswa dan siswi di sekolah negeri minimal
mengenalkan Kitab Aqidatul Awam.
Hal itu diungkapkan Katib Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU)
Kabupaten Pasuruan, KH Muhib Aman Ali saat Safari Syawal PC IPNU Kabupaten
Pasuruan, Sabtu (29/04/2023).
"Siswa siswi yang ada di sekolah negeri khususnya SMA kurang memahami
tentang Kitab Aqidatul Awam, maka IPNU-IPPNU harus masuk ke
dalam sekolah negeri dengan bentuk apapun," ujarnya.
Kiai Muhib sapaan akrabnya mengaku, dalam pendidikan formal khususnya sekolah
negeri minim sekali terdapat mata pelajaran Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja). IPNU-IPPNU di sini harus
membuat terobosan baru seperti menjadikan Aswaja sebagai ekstrakulikuler atau
yang lain sebagainya.
Baca Juga:
Tiga Alasan Bergabung dengan IPNU IPPNU
"Zaman sekarang zaman media sosial, sedangkan di sana banyak tersebar
kajian-kajian akidah di luar Aswaja meskipun ngakunya Aswaja," terangnya.
Lebih lanjut, materi yang dibawakan IPNU-IPPNU ketika ada di sekolah negeri
yang dasar yakni tentang tata cara shalat dan bersuci, karena banyak dari
mereka yang tidak mengetahui bersuci yang benar.
"Karena di sini ranahnya pelajar, maka materi yang disampaikan harus
sesuai dengan kapasitasnya," paparnya.
Sementara Ketua PC IPNU Kabupaten Pasuruan, Nur Ali Farchan menambahkan, dalam
waktu dekat kami akan melakukan kegiatan safari sekolah khususnya dalam
memberikan pemahaman tentang Aswaja bersama tim PCNU Kabupaten Pasuruan melalui
majelis rindu.
"Pada waktu bulan puasa kami sudah menggelar di Sekolah Menengah Kejuruan
Negeri (SMKN) Sukorejo. Kedepannya progam ini akan kami lakukan dan ada
pembaharuan materi di antaranya materi tata cara shalat dan bersuci,"
tambahnya.
Editor: Yulia Novita Hanum